Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Pages - Menu

Sabtu, 02 Februari 2013

BPPT. Pemasangan Alat Pendeteksi Tsunami



Buoy Tsunami adalah alat untuk mendeteksi tsunami di tengah laut. Alat ini merupakan salah satu teknologi Sistem Peringatan Dini Tsunami yang dipasang di permukaan laut di daerah rawan tsunami dengan ditambatkan pada pemberat di dasar laut menggunakan kawat baja dan tali nilon.
Jika terjadi tsunami, buoy harus secepat mungkin mendeteksi tsunami karena rata-rata gelombang tsunami mencapai kawasan pesisir dalam waktu 30 menit. Di sekitar wilayah Indonesia akan dipasang sekurang-kurangnya 23 buoy tsunami yang tersebar di lepas pantai barat Sumatera, selatan Jawa - Bali - Nusatenggara, di Laut Banda, Selat Makassar, Laut Maluku, Laut Halmahera, dan utara Papua.Pemasangan buoy ini merupakan bagian dari pengembangan sistem peringatan dini tsunami Indonesia sekaligus bagian dari ih, Indian Ocean tsunami warning and mitigation system.



. Buoy yang dipasang terdiri dari dua unit penting, yaitu ocean bottom unit (OBU), yang dipasang di dasar laut, dan tsunami surface buoy, yang dipasang di permukaan laut. OBU secara aktif mengirim data melalui underwater acoustic modem ke tsunami buoy yang terpasang di permukaan laut, yang berperan sebagai penerima data dari OBU Kemudian, tsunami buoy mentransmisikan data tersebut via satelit ke pusat pemantau tsunami read down station (RDS) yang berada di Gedung I BPPT lantai 20. Buoy yang dipasang di dekat sumber gempa dan tsunami bekerja berdasarkan gelombang tsunami atau anomali elevasi muka air laut yang dideteksi oleh sensor yang ditempatkan di OBU. Alat inilah yang berfungsi merekam kedatangan gelombang tsunami. Dari OBU, data dikirimke buoy, kemudian dari buoy dikirim ko satelit untuk diteruskan ko stasiun penerima di Jakarta, yaitu di BPPI dan BMG," ujar staf BPPT Ivan lnr\ jni di Pelabuhan Mala-, hayati. Aceh Besar, Sabtu (17/4). Sejauh ini BPPI sudah memasang 23 buoy pada setiap 250 km di sepanjang pantai di Samudra Hindia, khususnya di kawasan Indonesia.

0 komentar:

Posting Komentar