Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Pages - Menu

Minggu, 24 November 2013

Macam-macam/Jenis Topologi di Dalam Jaringan Komputer

Sumber : http://hardiyankesuma.blogspot.com/2013/07/macam-macamjenis-topologi-di-dalam-jaringan-komputer.html

Macam-macam/Jenis Topologi di Dalam Jaringan Komputer


Sumber : http://hardiyankesuma.blogspot.com/2013/07/macam-macamjenis-topologi-di-dalam-jaringan-komputer.html

Macam-macam/Jenis Topologi di Dalam Jaringan Komputer - Halo sobat... apa kabar? kali ini saya akan share macam/jenis topologi jaringan nih. Topologi adalah cara untuk menghubungkan komputer jaringan yang mana ada beberapa jenis atau cara untuk menghubungkan jaringan komputer. Topologi jaringan komputer ada beberapa jenis, yaitu :

1. Topologi Bus

Topologi Bus









Topologi bus ini menghubungkan komputer yang satu dengan yang lain dengan sistem berantai menggunakan kabel koaksial. Node nya dihubungkan secara seri dengan kabel koaksial itu.

Kelebihan Topologi bus :
  • Layout kabelnya sederhana dan instalasi juga mudah
  • Hemat biaya sebab kabel yang dibutuhkan sedikit
  • Jika komputer satu mati, komputer lainya tidak akan terganggu
Kekurangan Topologi bus :
  • Sangat bergantung pada kabel utama (backbone)
  • Kemungkinan terjadi data collision (bentrok data) sangat besar 
  • Jika salah satu kabel client putus maka koneksi akan mati semua
2. Topologi Star

Topologi Star















Topologi star ini paling sering digunakan, terutam di lab komputer sekolah. Semua data yang akan ditransfer harus melewati server atau hub/switch. Topologi star bergantung pada hub, jika hub rusak maka semua koneksi akan mati.

Kelebihan Topologi star :
  • Struktur nya paling flexibel
  • Kontrol koneksi lebih terpusat
  • Penambahan komputer/client sangat mudah dan tidak akan mengganggu komputer/client yang lain
Kekurangan Topologi star :
  • Biaya mahal sebab kabel yang digunakan lumayan banyak
  • Sangat bergantung pada hub/switch
  • Penangan/perawatan lebih rumit

3. Topologi Mesh


Topologi Mesh



















Topologi mesh ini jarang digunakan karena jalur koneksi nya rumit atau tidak diatur, sehingga jika ada kerusakan susah di telusuri jalan keluarnya. Topologi mesh menggunakan jalur ganda yang memungkinkan kita untuk langsung berkoneksi dengan komputer yang kita inginkan.

Kelebihan Topologi mesh :
  • Kita dapat berkoneksi dengan komputer yagn diinginkan/dituju
  • Dapat menampung banyak komputer/client
  • Memiliki sifat Robust (jika koneksi salah satu client rusak, tidak mempengaruhi koneksi client yang lain)
Kekurangan Topologi mesh :
  • Membutuhkan banyak kabel dan biaya
  • Perawatan juga rumit dan ongkos perawatan mahal
  • Mudah mengalami gangguan
4. Topologi Ring

Topologi Ring



















Topologi ring memiliki bentuk lingkaran yang menghubungkan setiap node dalam jaringan dengan cara setiap node yang dihubungkan dengan node lainya. Sistem topologi ini adalah memutar setiap koneksi, jadi jika kita ingin mengirim data harus melalui jalur lingkaran yang berputar bergantian.
Kelebihan Topologi ring :
  • Terjadinya data collision sangat minim
  • Hemat kabel dan murah biaya
  • Aliran data mengalir lebih cepat
Kekurangan Topologi ring :
  • Jika terminal satu mati maka akan mati semua
  • Peka terhadap kesalahan
  • Sulit dikembangkan
5. Topologi Tree/Hierarchical

Topologi Tree













Topologi tree adalah pengembangan dari topologi bus. Topologi ini merupakan gabunga topologi star yang dihubungkan pada topologi bus. Media koneksi data menggunakan satu kabel bercabang.
Kelebihan Topologi tree :
  • Support banyak hardware dan software
  • Memebagi bagian yang lebih mudah diatur
  • Kontrol data lebih terpusat
Kekurangan Topologi tree :
  • Kemungkinan dapat terjadi data collision
  • Konfigurasi kabel lebih sulit 
  • Peran Hub sangat vital
6. Topologi Extended Star

Topologi Extended Star













Topologi extended star adalah pengembangan dari beberapa topologi star yang dicabangkan lagi, sifat dan karakteristik topologi ini hampir sama dengan topologi star.
Kelebihan Topologi extended star :
  • Tidak bergantung pada subnode, jika subnode satu putus maka subnode yang lain tidak akan terpengaruh
  • Setiap node berkomunikasi langsung dengan subnode
Kekurangan Topologi extended star :
  • Penggunaan pada jaringan yang besar dan membutuhkan kabel penghubung yang banyak
  • Biaya mahal dan penggunaan kabel banyak
  • Tidak dapat menggunakan kabel lower grade 

1 komentar: